JAKARTA, MikulNews — Membersihkan kuping atau telinga harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak membahayakan kesehatan telinga.
Menurut ahli kesehatan, cara terbaik membersihkan kuping adalah dengan membiarkan telinga membersihkan dirinya secara alami dan hanya membersihkan bagian luar kuping dengan kain lembut yang dibasahi air hangat.
“Dalam kebanyakan kasus, telinga memiliki mekanisme pembersihan diri yang efektif. Gerakan rahang saat mengunyah dan berbicara membantu mendorong kotoran telinga keluar secara alami,” ungkap sumber dari Liputan6.com.
Oleh karena itu, penggunaan cotton bud atau cotton swab tidak dianjurkan karena dapat mendorong kotoran masuk lebih dalam ke dalam lubang telinga dan berisiko merusak gendang telinga.
Baca Juga : Manfaat Kunyit sebagai Pestisida Alami dan Obat Tradisional
Lebih lanjut, CNN Indonesia menyarankan agar kotoran telinga keluar dengan sendirinya setelah mandi, sehingga kotoran terlihat di ujung lubang kuping dan dapat dibersihkan dengan kain waslap lembut.
Selain itu, metode lain yang aman adalah meneteskan beberapa tetes minyak kelapa atau minyak zaitun ke dalam telinga dengan posisi kepala miring, lalu tunggu beberapa menit agar kotoran melunak dan mudah dikeluarkan.
“Jika Anda merasa perlu membersihkan telinga, hindari menggunakan benda tajam atau cotton bud yang dapat menyebabkan gendang telinga pecah dan komplikasi lain,” peringatan dari CNN Indonesia mengingatkan bahaya membersihkan telinga dengan cotton bud.
Para pakar menyarankan agar tidak membersihkan bagian dalam kuping secara paksa dan menghindari memasukkan benda-benda ke dalam telinga untuk menjaga kesehatan dan mencegah cedera.
Membersihkan kuping secara alami dan rutin membersihkan bagian luar dengan kain lembut adalah cara efektif untuk menjaga kebersihan telinga.
Baca Juga : Obat Sakit Mata Alami Efektif dan Aman untuk Mata Sehat
