• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Monday, October 6, 2025
  • Login
  • Beranda
  • Pembangunan
  • Kesehatan
  • Berita Warga
No Result
View All Result
Mikulnews.com
  • Beranda
  • Pembangunan
  • Kesehatan
  • Berita Warga
No Result
View All Result
Mikulnews.com
No Result
View All Result
Home Kesehatan

KLB Campak Sumenep 2025: 2035 Kasus dan Langkah Imunisasi MR

christine natalia by christine natalia
27 August 2025
in Kesehatan
0 0
0
KLB Campak

KLB Campak

Share on FacebookShare on Twitter

MikulNews — Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, saat ini berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB) campak dengan sebanyak 2.035 kasus terkonfirmasi sejak Januari hingga Agustus 2025. Dari kasus tersebut, 17 anak dilaporkan meninggal dunia, mayoritas belum pernah mendapatkan imunisasi MR (Measles Rubella).

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, “Kami sudah mengirimkan vaksin MR untuk percepatan imunisasi di wilayah Sumenep agar penyebaran campak bisa segera dikendalikan,” dikutip dari Kilasjatim.com. Penularan campak yang begitu masif terjadi di 26 kecamatan di Sumenep, memicu dikeluarkannya status KLB oleh Dinas Kesehatan setempat.

Dinas Kesehatan Sumenep mencatat, rendahnya cakupan imunisasi menjadi faktor utama meningkatnya kasus campak. Kepala Dinas Kesehatan Sumenep menyampaikan, “Mayoritas pasien yang meninggal belum pernah mendapatkan imunisasi MR sehingga mereka rentan terhadap infeksi campak,” seperti dilaporkan Detik.com. Pihaknya sedang melakukan kampanye imunisasi di berbagai kecamatan serta melakukan penanganan medis intensif kepada pasien yang terjangkit.

KLB campak ini menjadi peringatan serius tentang pentingnya imunisasi bagi anak-anak dan bahaya penularan penyakit campak yang cepat menyebar melalui udara, terutama pada anak usia balita. Penyebaran dengan cepat memaksa pemerintah daerah dan tenaga kesehatan untuk meningkatkan upaya vaksinasi guna mencegah kematian lebih lanjut.

Baca juga: Manfaat Timun Suri untuk Kesehatan, Hidrasi, dan Imun Tubuh

Fenomena KLB campak di Sumenep juga menyoroti tantangan dalam pelaksanaan program imunisasi di daerah-daerah terpencil dan miskin informasi. Menurut sumber Facebook kumparanMOM, hingga Agustus 2025, kasus campak sudah mencapai angka 2.035 dengan 17 kematian yang dapat diprediksi akan bertambah jika imunisasi tidak segera diperluas.

Pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat agar membawa anak-anaknya mendapatkan vaksin MR disampaikan oleh tenaga kesehatan setempat, “Kami mengimbau seluruh orang tua agar segera membawa anaknya ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan imunisasi lengkap sesuai jadwal,” ungkap seorang petugas medis, laporan Prudensi.com menguatkan fakta ini.

KLB campak ini sebagai pengingat bahwa imunisasi adalah garis pertahanan utama terhadap wabah penyakit menular, dan penanganan cepat serta tepat sangat dibutuhkan agar kondisi tidak memburuk, apalagi dengan jumlah kasus yang sudah mencapai ribuan dan korban meninggal yang tragis. Pemerintah daerah terus berupaya maksimal untuk mengendalikan wabah ini di tengah tantangan geografis dan sosial yang ada.

Author

  • christine natalia
    christine natalia

    View all posts
Tags: CampakkesehatanKLB Campakpenyakit
christine natalia

christine natalia

Next Post

MLB Rambah Indonesia dengan Toko Flagship dan Jadwal Musim 2026

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

Connect with us

  • 139 Followers
  • 206k Subscribers
  • 23.9k Followers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Profesi Polisi Idaman Remaja Zaman Now?

Profesi Polisi Idaman Remaja Zaman Now?

26 March 2021
Peran Media Sosial #StopBullydiSekolah. Sumber: Kumparan.

#StopBullyDiSekolah: Peran Positif Media Sosial dalam Mengatasi Bullying

22 February 2024
Meningkatkan Ibadah Sambut #RamadhanPenuhDamai. Sumber: Muslim Pintar.

Tingkatkan Ibadah Sambut #RamadhanPenuhDamai

7 March 2024
Polri Gelar Lomba Orasi Unjuk Rasa dalam Rangka Hari HAM Sedunia Berhadiah Total Lebih dari Rp 150 juta!

Polri Gelar Lomba Orasi Unjuk Rasa dalam Rangka Hari HAM Sedunia Berhadiah Total Lebih dari Rp 150 juta!

29 November 2021
Tasya Farasya

Isu Perceraian Tasya Farasya Mengemuka Setelah Tujuh Tahun Pernikahan

0
Kisi-kisi Pertanyaan 9 Fraksi untuk Ujian Calon Kapolri

Kisi-kisi Pertanyaan 9 Fraksi untuk Ujian Calon Kapolri

0
Selamat Bertugas, Jenderal

Selamat Bertugas, Jenderal

0
PPP Tanya Solusi Kasus Penghinaan di Medsos Saat Uji Kapolri Besok

PPP Tanya Solusi Kasus Penghinaan di Medsos Saat Uji Kapolri Besok

0
Tasya Farasya

Isu Perceraian Tasya Farasya Mengemuka Setelah Tujuh Tahun Pernikahan

15 September 2025

Suntikan Rp 200 Triliun ke Bank, Pemerintah Dorong Kredit Produktif untuk Gairahkan Ekonomi

12 September 2025

Indonesia Memantau Ketat Situasi WNI di Nepal Pasca Gejolak Politik

12 September 2025

Reformasi Birokrasi Dimulai: KemenPAN-RB Luncurkan Inisiatif Baru

12 September 2025

Recommended

Tasya Farasya

Isu Perceraian Tasya Farasya Mengemuka Setelah Tujuh Tahun Pernikahan

15 September 2025

Suntikan Rp 200 Triliun ke Bank, Pemerintah Dorong Kredit Produktif untuk Gairahkan Ekonomi

12 September 2025

Indonesia Memantau Ketat Situasi WNI di Nepal Pasca Gejolak Politik

12 September 2025

Reformasi Birokrasi Dimulai: KemenPAN-RB Luncurkan Inisiatif Baru

12 September 2025
Mikulnews.com

Mikulnews.com © 2025

  • Beranda
  • Pembangunan
  • Kesehatan
  • Berita Warga

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Pembangunan
  • Kesehatan
  • Berita Warga

Mikulnews.com © 2025

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In