Site icon Mikulnews.com

Kesiapan Indonesia Hadapi Ancaman Keamanan Siber Semakin Meningkat

JAKARTA, MikulNews — Peningkatan sumber daya manusia (SDM) yang terampil di bidang keamanan siber menjadi prioritas utama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam menghadapi lanskap ancaman digital yang terus berkembang.

Kepala BSSN, Hinsa Siburian, menekankan pentingnya penguatan kemampuan para personel dalam negeri untuk menanggulangi berbagai jenis serangan siber yang semakin canggih. “Kita harus siap menghadapi itu semua,” ujar Hinsa Siburian, seperti dikutip dari Kompas.com, menegaskan komitmen lembaga dalam meningkatkan kapabilitasnya.

Upaya penguatan ini tidak hanya terbatas pada aspek personel, tetapi juga merambah pada perbaikan infrastruktur dan sistem pendukung operasional. BSSN secara aktif berupaya agar semua perangkat keras dan lunak yang digunakan dalam operasional keamanan siber telah memenuhi standar yang dipersyaratkan. Hal ini penting demi memastikan efektivitas respons terhadap insiden siber yang mungkin terjadi.

Selain itu, BSSN juga terus menggalang kerja sama dengan berbagai pihak, baik dari sektor pemerintah maupun swasta, serta lembaga internasional. Kolaborasi ini bertujuan untuk membangun ekosistem keamanan siber yang kokoh dan terintegrasi di Indonesia, serta memperluas jaringan intelijen ancaman siber. Dengan adanya sinergi antarlembaga, penanganan ancaman siber diharapkan dapat dilakukan secara lebih cepat dan efektif.

BSSN juga berperan aktif dalam pengembangan kebijakan dan regulasi terkait keamanan siber untuk menciptakan kerangka hukum yang memadai. Hal ini mencakup upaya harmonisasi peraturan yang ada agar selaras dengan perkembangan teknologi dan tren ancaman global. Hinsa Siburian menyatakan bahwa institusinya telah bekerja keras untuk itu, dan menargetkan penuntasan harmonisasi regulasi tersebut pada tahun 2019.

Author

Exit mobile version