Pemerintah kembali menyalurkan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) secara bertahap mulai Mei hingga Juli 2025. Artikel ini menyajikan jadwal pencairan terbaru, cara cek status penerima, kriteria penerima, hingga solusi jika bantuan belum cair.
PKH dan BPNT Cair Mei–Juli 2025: Ini Jadwal Lengkapnya
Bansos PKH dan BPNT pada tahun 2025 dijadwalkan cair dalam beberapa tahap sebagai bagian dari strategi penyebaran yang merata di seluruh Indonesia. Proses pencairan dimulai sejak akhir Mei 2025 dan akan berlangsung bertahap hingga akhir Juli 2025, dengan beberapa wilayah mungkin menerima bantuan sedikit lebih lambat karena faktor distribusi. Penyaluran PKH berlangsung setiap tiga bulan sekali, yaitu triwulan, sementara BPNT umumnya dibagikan setiap bulan dan dalam beberapa periode tertentu diberikan penebalan (tambahan) bantuan, misal pada Juni-Juli 2025 BPNT bertambah hingga Rp400.000 di luar bantuan reguler.
Penyaluran dilakukan melalui bank Himbara (BRI, BNI, BSI, BTN, Mandiri) untuk penerima yang memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Penyaluran via PT Pos juga masih berlangsung di beberapa daerah, khususnya wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar). Oleh sebab itu, sangat penting bagi calon penerima untuk aktif memantau jadwal serta pengumuman di tingkat desa.
Cara Cek Status dan Penyaluran Bansos PKH BPNT
Pemerintah telah menyediakan beberapa kanal resmi agar masyarakat mudah melakukan pengecekan status penerima bansos. Cara paling mudah adalah melalui situs cekbansos.kemensos.go.id milik Kementerian Sosial. Dengan memasukkan data berupa nama lengkap dan alamat sesuai domisili KTP, sistem akan menampilkan secara real-time apakah Anda terdaftar sebagai penerima beserta detail jenis bantuan: PKH, BPNT, atau keduanya.
Selain website resmi, masyarakat juga dapat menggunakan Aplikasi Cek Bansos Kemensos yang tersedia di Google Play Store. Pengunduhan dan registrasi akun pribadi diperlukan untuk menjaga keamanan data. Dengan aplikasi ini, Anda juga dapat memanfaatkan fitur Usul dan Sanggah jika data kurang sesuai atau ingin mengusulkan anggota keluarga sebagai calon penerima. Ini penting agar bantuan sosial benar-benar tepat sasaran dan mengakomodasi dinamika keluarga.
Cara Cek Bansos PKH dan BPNT 2025 Secara Online
Penentuan calon penerima Bansos PKH dan BPNT dilakukan berdasarkan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN), dengan indikator penentu utama adalah desil kesejahteraan. Penerima PKH diprioritaskan pada keluarga dalam kelompok desil 1 hingga 4, sementara BPNT mencakup hingga desil 5. Desil sendiri adalah pembagian tingkat kesejahteraan di masyarakat, yang diupdate berkala oleh pemerintah melalui survei dan pendataan langsung.
- PKH: Prioritas untuk keluarga dengan ibu hamil/nifas, anak usia dini, pelajar SD hingga SMA, lansia, dan penyandang disabilitas berat. Bantuan diterima per komponen yang terdapat dalam keluarga.
- BPNT: Setiap keluarga akan menerima saldo (non tunai) untuk ditukarkan dengan kebutuhan pokok di e-Warung resmi.
Pembaruan data dilakukan secara berkelanjutan. Jika ada perubahan status ekonomi keluarga, masyarakat wajib segera melapor ke perangkat desa atau pendamping sosial agar data yang terdaftar tetap relevan dan mendapat prioritas sesuai kondisi nyata.
Tindakan dan Solusi Jika Dana Belum Cair
Pencairan bansos dilakukan bertahap, sehingga ada kemungkinan perbedaan waktu antarwilayah. Jika Anda belum menerima dana hingga jadwal selesai, segera lakukan beberapa langkah berikut:
- Cek status secara daring di website atau aplikasi resmi Kemensos.
- Koordinasi dengan pendamping sosial di desa/kelurahan atau perangkat RT/RW setempat.
- Laporkan kendala dan lengkapi dokumen pendukung jika diperlukan, seperti KTP, KK, atau surat resmi dari pemerintah desa.
Transparansi dan keaktifan masyarakat sangat penting agar proses penyaluran berjalan lancar dan hambatan bisa cepat teratasi. Pemerintah menyediakan layanan aduan dan konsultasi secara daring maupun offline untuk membantu setiap permasalahan yang terjadi.
Bansos PKH dan BPNT tahun 2025 menjadi program andalan pemerintah untuk menjaga jaring pengaman sosial dan meningkatkan kesejahteraan keluarga prasejahtera. Pencairan berlangsung secara bertahap pada Mei hingga Juli 2025, dengan penyaluran yang terus diawasi agar lebih adil dan tepat sasaran. Masyarakat diimbau aktif mengecek status secara berkala melalui kanal resmi Kemensos, menjaga data keluarga tetap update, serta segera menghubungi pendamping sosial jika muncul kendala.
Dengan memahami jadwal, kriteria penerima, hingga solusi jika dana belum cair, diharapkan setiap keluarga penerima manfaat dapat memperoleh bantuan dengan transparan dan memanfaatkannya untuk mendukung kebutuhan hidup harian. Pastikan terus mengikuti informasi resmi agar tidak terlewat hak Anda atas bansos PKH maupun BPNT di tahun 2025.
