Anies Baswedan dan Ridwan Kamil Jadi Dua Nama Besar di Pilkada DKI 2024
MikulNews.com – Pemilihan kepala daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 telah menarik perhatian sejumlah pengamat politik, yang memprediksi Anies Baswedan dan Ridwan Kamil sebagai calon kuat dalam kontestasi mendatang yang dijadwalkan pada November 2024.
Menurut Adi Prayitno, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Anies Baswedan masih memegang suara yang kuat di DKI Jakarta. Adi juga menambahkan bahwa selain Anies, nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok juga menjadi sorotan dalam pertimbangan sebagai calon potensial.
“Mereka berdua adalah figur yang cocok untuk bertarung dalam Pilkada DKI Jakarta nanti. Banyak tokoh besar yang dapat menjadi kandidat, namun, Anies dan Ahok masih memiliki basis kuat di Jakarta,” ungkap Adi saat diwawancarai oleh Tempo pada hari Ahad, 3 Maret 2024.
Peluang Tinggi Anies Baswedan Berpolitik
Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, Agung Baskoro, juga mendukung prediksi tersebut dengan menyatakan bahwa Anies Baswedan memiliki peluang besar untuk mencalonkan diri pada Pilkada DKI Jakarta 2024, terutama jika ia tidak berhasil dalam pemilihan presiden atau Pilpres 2024. Agung menambahkan bahwa Anies dapat memanfaatkan jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta untuk memperoleh keuntungan politik hingga tahun 2029.
“Dengan jabatan Gubernur DKI, Anies memiliki keleluasaan politik untuk melakukan manuver hingga tahun 2029. Dia juga memiliki kesempatan untuk kembali mencalonkan diri sebagai calon presiden menghadapi petahana,” jelas Agung.
Survei tingkat kepuasan masyarakat terhadap Anies sebagai gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, yang mencapai angka di atas 70 hingga 80 persen, juga menjadi salah satu faktor pendukung bagi kemungkinan pencalonannya kembali.
Menurut Agung, potensi dukungan dari beberapa partai pendukung saat ini, seperti NasDem, PKS, dan PKB, akan mempermudah jalannya pencalonan Anies.
Baca juga: Ridwan Kamil atau Ahmed Zaki? Partai Golkar Siapkan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta!
Namun, Juru Bicara Tim Nasional Anies-Muhaimin, Billy David Nerotumilena, menegaskan bahwa arah koalisi akan dibahas lebih lanjut setelah proses Pemilu selesai. Billy menekankan pentingnya menghargai proses demokratis yang sedang berlangsung.
Potensi Ridwan Kamil
Sementara itu, nama Ridwan Kamil juga muncul sebagai kandidat potensial dalam Pilkada DKI Jakarta 2024. Pengakuan akan kepemimpinannya yang kuat saat menjabat sebagai walikota dan gubernur Jawa Barat menjadi salah satu alasan utama mendukung potensi kandidat tersebut.
Ketua DPP Partai Golkar, Dave Laksono, menyatakan bahwa partainya telah memberikan surat tugas kepada Ridwan Kamil. Namun, Golkar juga memberi Ketua DPD DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar untuk maju sebagai kandidat dalam Pilkada DKI Jakarta 2024. Meskipun keputusan ini belum final, partai akan mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk hasil survei elektabilitas kandidat.
Sejauh ini, Golkar belum melakukan survei internal untuk menilai elektabilitas kandidat. Mereka masih fokus pada penyelesaian tahap pemilu dan akan memutuskan berdasarkan posisi partai setelah tahapan tersebut selesai.
Dengan potensi calon yang kuat dari Anies Baswedan dan Ridwan Kamil, Pilkada DKI Jakarta 2024 diprediksi akan menjadi ajang yang menarik. Dinamika perkembangan politik juga harus dipenuhi persaingan yang sehat bagi demokrasi Indonesia.
Baca juga: Lewat PPID, Polri Fokus Tingkatkan Kualitas Informasi Publik
Sumber: Tempo.