Mikulnews.com – Jin BTS mengambil peran penting sebagai pembawa obor dalam estafet Olimpiade Paris 2024. Pada Minggu (14/7), di depan Museum Louvre, Jin dengan bangga membawa obor Olimpiade yang menjadi titik awal dari perjalanan estafet ini di Paris.
Dilansir dari Korea JoongAng Daily pada hari yang sama, Museum Louvre dipilih sebagai tempat mulai estafet ini, menandai momen bersejarah bagi Jin dan Olimpiade Paris 2024.
Dari Museum Louvre, Jin akan melanjutkan perjalanan obor ini ke titik-titik berikutnya. Estafet obor ini telah berlangsung selama lebih dari dua bulan, dimulai dari Marseille pada 8 Mei lalu, dan akan mencapai puncaknya di Paris tepat pada Hari Bastille, 21 Juli mendatang.
Estafet ini tidak hanya melintasi kota-kota utama di Prancis, tetapi juga melibatkan partisipasi ribuan orang sepanjang perjalanannya. Dari petugas kebersihan hingga mereka yang selamat dari kamp konsentrasi Nazi, masyarakat Prancis terlibat secara aktif dalam kirab ini.
Jin, sebelumnya terbang ke Prancis pada Kamis (11/7) untuk mempersiapkan diri, menghadiri kegiatan ini dengan semangat dan komitmen. Meskipun demikian, detail aktivitas lainnya selama kunjungannya masih menjadi tanda tanya.
Obor Olimpiade Paris 2024, yang pertama kali dinyalakan di Kuil Hera, Yunani pada 16 April lalu, telah dibawa oleh berbagai tokoh terkemuka termasuk atlet Prancis Florent Manaudou, serta mantan atlet internasional seperti Didier Drogba dari Pantai Gading dan Tony Parker dari NBA.
Pertandingan Olimpiade Paris 2024 akan resmi dimulai pada 26 Juli mendatang, dan Korea Selatan, salah satu peserta aktif, telah mengirimkan 142 atlet yang akan bersaing di 21 cabang olahraga, termasuk panahan, anggar, bulu tangkis, dan taekwondo.
Dengan semangat dan partisipasi yang telah terlihat dari berbagai kalangan, estafet obor Olimpiade Paris 2024 tidak hanya menjadi perayaan olahraga, tetapi juga momentum untuk menyatukan berbagai latar belakang dan pengalaman.
Dengan Jin BTS sebagai salah satu dari banyak tokoh yang membawa obor ini, peristiwa ini tidak hanya membangkitkan semangat kompetisi, tetapi juga menghadirkan harapan akan persatuan dalam keragaman. Semua mata tertuju pada perayaan besar yang akan dimulai pada 26 Juli mendatang, menandai awal dari festival olahraga paling prestisius di dunia di tengah gemerlap kota Paris.
Sumber: CNN.
Author
