Lumajang, memorandum.co.id – Melalui Gerai Vaksin TNI-Polri, Polres Lumajang terus melaksanakan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum guna mendukung program pemerintah dalam percepatan vaksinasi demi terciptanya herd immunity.
Gerai Vaksin TNI-Polri terbilang cukup efektif menjaring masyarakat untuk mengikuti vaksinasi.
Terbukti ratusan warga Desa Tempeh Tengah, berbondong-bondong mengikuti vaksinasi di Gerai Vaksin TNI-Polri yang digelar oleh Polres Lumajang di rest area Stadion Srikandi, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jumat (3/9/2021).
“Hari ini Polres Lumajang melaksanakan vaksinasi di Desa Tempeh Tengah berlokasi di depan Stadion Srikandi. Jadi kami mengundang warga Tempeh Tengah yang dikoordinasi oleh Kepala Desa,” kata Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno.
Menurut Eka Yekti, target vaksinasi Covid-19 kali ini sebanyak 300 orang warga Desa Tempeh Tengah mulai dari rentan usia 12 tahun ke atas.
“Vaksinasi ini diharapkan dapat menggugah warga yang lain agar sadar akan manfaat vaksin ini sehingga mau untuk divaksin demi keselamatan kita bersama,” tuturnya.
Ia mengungkapkan, pihaknya juga memberikan sembako berupa beras 5 kg untuk masing-masing warga yang sudah divaksin.
“Bantuan ini untuk menarik warga untuk mau vaksin. Bisa dikatakan ini merupakan salah satu rangsangan bagi masyarakat agar mau divaksin, agar tidak mudah termakan oleh hoax bahwa vaksin berbahaya dan lain lain. Yang jelas vaksin ini halal dan aman untuk kita bersama,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Tempeh Tengah Elok Hariningsih menambahkan, dengan adanya Gerai Vaksin TNI-Polri yang digelar oleh Polres Lumajang ini, warganya sangat antusias untuk mengikuti karena mereka merasa jika mengikuti vaksinasi di puskesmas harus menunggu lama.
“Kami mewakili masyarakat sangat berterima kasih karena kami merasa Tempeh Tengah itu paling banyak yang terpapar Covid-19, makanya kami menerima sekali adanya kegiatan vaksinasi ini dan semangat untuk mengimbau masyarakat sehingga dengan kesadaran yang tinggi mau divaksin,” imbuhnya.
Selanjutnya terkait bantuan beras yang diberikan kepada masyarakat setelah divaksin, pihaknya mengaku sangat berterima kasih.
“Kami selaku pemerintah desa mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolres yang mana sudah dikasih vaksin masih dikasih beras. Kami sendiri memang tidak mengumumkan dengan adanya beras. Jadi dengan pulangnya bawa beras ini mereka ya terima kasih sekali karena dampaknya pandemi juga sangat dirasakan oleh masyarakat,” pungkasnya. (fai/fer)