Jakarta – Pagi yang cerah menyambut inisiatif Polsek Ciracas membangun lingkungan sekolah yang aman dan kondusif melalui kegiatan Sosialisasi Anti Tawuran di SDN 03 Ciracas, Jakarta Timur. Upaya pencegahan tawuran pelajar dan pendekatan persuasif menjadi bukti keseriusan kepolisian dalam mengedukasi generasi muda akan dampak negatif kenakalan remaja.
Kegiatan yang digelar Jumat (11/10/24) ini merupakan pembuktian program Mantap dan Taktis dari Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.S.I, yang bertujuan meminimalisir angka tawuran pelajar di kawasan strategis ibu kota. Para pelajar SDN 03, dengan antusias dan penuh semangat, mendengarkan secara serius arahan dari kepolisian.
“Tawuran itu tidak keren. Sekali terlibat, konsekuensinya berat. Kami akan memproses siapa pun yang tertangkap tawuran sesuai hukum yang berlaku. Maka, jangan sekali-sekali terlibat,” ungkap Iptu Goro Isworo dalam sosialisasi yang dirancang untuk memicu kesadaran pelajar terhadap kekerasan.
Dalam kegiatan yang berlangsung hangat dan interaktif ini, tidak hanya bahaya tawuran yang menjadi fokus. Bahaya narkoba pada remaja turut disoroti sebagai salah satu musuh yang harus dihindari demi masa depan yang lebih cerah. Aiptu Rohyadi menambahkan, “Jaga nama baik sekolah, keluarga, dan diri sendiri. Masa depan kalian sangat berharga.”
Menghadapi era digital, sosialisasi juga menyoroti peran orang tua dalam mengawal dan mengawasi anak-anak mereka. Keterlibatan orang tua dalam mendampingi aktivitas anak di media sosial menjadi kunci dalam menghindarkan mereka dari pengaruh negatif dan kenakalan remaja.
Dengan pelaksanaan Deklarasi Anti Tawuran yang dipandu oleh para guru dan perwakilan kepolisian, siswa SDN 03 menyatakan komitmen bersama untuk menjauhkan diri dari segala bentuk kekerasan. Energi positif dari murid-murid ini semakin mengokohkan komitmen semua pihak dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih aman dan produktif.
Kepala sekolah SDN 03 dan para guru yang ikut serta dalam sosialisasi mengapresiasi langkah preventif kepolisian ini dan mengungkapkan optimisme mereka dalam menjaga keamanan anak-anak. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak kami. Dengan adanya dukungan dari kepolisian, kami semakin optimis bisa menjaga anak-anak dari pengaruh buruk tawuran dan pergaulan bebas,” tandas kepala sekolah.
Sosialisasi yang berlangsung tertib dan lancar ini hanyalah satu langkah dalam strategi Polsek Ciracas untuk amankan sekolah dan menciptakan kondisi Kamtibmas yang kondusif. Kapolsek Ciracas, Kompol Agung Ardiansyah, S.H., M.H., menegaskan melalui program Mantap dan Taktis, akan terus mengupayakan penyebaran pesan keamanan di setiap kesempatan, sembari memastikan bahwa Jakarta Timur menjadi wilayah yang semakin aman dan kondusif bagi generasi penerus bangsa.
