NASIONAL

Banjir dan Longsor Terjang Garut, BPBD Pastikan Tak Ada Korban

Garut – Sejumlah bencana menerjang Kabupaten Garut, Kamis (25/3/2021) kemarin. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut Tubagus Sofyan mengatakan berdasarkan pendataan pihaknya, ada tiga bencana yang terjadi pasca hujan deras yang terjadi kemarin.

“Ada tiga di tiga kecamatan berbeda. Di Cisewu, Cibatu dan Pasirwangi,” ucap Tubagus kepada wartawan, Jumat (26/3/2021).

Di Kecamatan Cibatu, hujan deras yang melanda membuat debit air membesar. Akibatnya, air dari sungai meluap ke rumah warga.

Dilaporkan rumah warga di Kampung Citambal, Cileles, Legok dan Babakan terendam luapan air.

“Yang meluap Sungai Cipacing. Berdasarkan pendataan, ada sekitar 20 rumah yang sempat tergenang,” kata Tubagus.

Di Kecamatan Cisewu, longsor terjadi di Kampung Tutugan, Desa Sukajaya. Longsor terjadi Kamis sore setelah hujan deras mengguyur kawasan tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, longsoran tanah dari tebing setinggi 50 meter berguguran dan sempat menutup jalan utama di kawasan tersebut.

“Saat ini sudah dalam penanganan,” katanya.

Sementara di Kecamatan Pasirwangi, dilaporkan terjadi longsoran kecil dan pergerakan tanah yang diakibatkan guyuran hujan lebat. Dari ketiga bencana tersebut, BPBD mengkonfirmasi tidak ada korban jiwa maupun kerusakan rumah warga.

Tubagus mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Khususnya bagi para pengguna jalan yang meluncur ke kawasan selatan Garut.

“Karena ini puncaknya musim hujan. Kami imbau khususnya untuk pengendara yang melintas ke arah selatan untuk hati-hati. Lebih baik berhenti di tempat yang aman terutama saat hujan deras terjadi,” ujar Tubagus.

Simak juga ‘Banjir Bandang di Sumedang’:

[Gambas:Video 20detik]

(mso/mso)

Author

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.