JAKARTA, KOMPAS.comĀ – Ketua Komisi IX DPR Felly Estelita mengatakan, DPR akan mendukung semua kebijakan pemerintah untuk dapat memperoleh vaksin Covid-19 guna menekan kasus positif Covid-19 di Indonesia.
“DPR tentu mendukung setiap kebijakan pemerintah dalam mendapatkan vaksin sesuai regulasi yang ada,” kata Felly, Senin (12/4/2021), dikutip dari Antara.
Felly menuturkan, Indonesia adalah salah satu negara yang mengalami tantangan dalam pengadaan vaksin setelah negara produsen membatasi ekspor vaksin.
Baca juga: Vaksin Sinovac Belum Ada EUL dari WHO, Kemenkes Sebut Sudah Penuhi Kriteria
Ia pun mendukung seruan Presiden Joko Widodo yang menolak nasionalisme vaksin karena vaksin merupakan barang publik yang produksi dan distribusinya tidak boleh dibatasi.
Kendati demikian, ia menilai ada sejumlah langkah yang dapat ditempuh pemerintah untuk mencegah kekurangan stok vaksin imbas embargo tersebut.
Pertama, pemerintah tetap mengedepankan penerapan protokol keseahatan secara ketat.
Kedua, pemerintah membuat penyesuaian agar penerima vaksin harus tepat sasaran dan orang yang berisiko tinggi, misalnya masyarakat lanjut usia dan tenaga pendidik.
Baca juga: Embargo Vaksin Impor dan Upaya Berdikari dengan Vaksin Dalam Negeri
“Kemudian, pemerintah sudah saatnya memberikan kesempatan selebar-lebarnya dan seluas-luasnya untuk pengembangan vaksin dalam negeri,” kata dia.
Politikus Partai Nasdem itu pun menilai pemerintah telah berupaya memenuhi kebutuhan stok vaksin dengan diplomasi yang dilakukan Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Kesehatan.
“Dalam pemenuhan stok vaksin telah dilakukan upaya diplomasi oleh Kemenlu dan Kemenkes untuk bisa membuka peluang kerja sama dengan perusahaan kandidat vaksin,” ujar dia.